Article Detail
Sepeda Gembira Napak Tilas
Minggu pagi 6 Mei 2018 yang cerah nampak keceriaan terpancar dari wajah-wajah para peserta sepeda napak tilas. Sepeda Napak Tilas ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan untuk menyemarakkan 100 tahun karya pelayanan Suster CB hadir di Indonesia. Ada 391 peserta yang terdaftar mengikuti acara tersebut. Peserta hadir dari karya pelayanan Suster CB di Jawa Tengah, Jawa Timur dan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai tuan rumah. Tema yang diambil adalah “Setia Misi Membangun Negeri”, tema yang mengajak para peserta yang juga merupakan karyawan (Mitra Kerasulan) yang terlibat langsung dalam karya-karya pelayanan Suster CB untuk senantiasa membaktikan diri dengan sungguh-sungguh dalam karya membangun negeri.
Setelah registrasi tiap unit karya, pada pukul 06.30 wib acara dimulai dan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Dalam sambutannya Sr. Yustiana CB, Ketua Provinsial CB Indonesia mengingatkan kembali akan perjuangan para pendahulu kita khususnya untuk karya pelayanan kesehatan di Ganjuran. “Sepeda gembira napak tilas kita pilih rute dari Yogyakarta ke Ganjuran Bantul karena kita ingin mengenang para Suster CB yang kala itu merintis klinik kesehatan di Ganjuran, selalu membawa obat dan alat kesehatan dari Yogyakarta ke Ganjuran hanya dengan bersepeda, itu pun sepeda dengan ban mati (ban pejal)”.
Tepat pukul 07.00 wib bendera star dikibarkan, para peserta yang berturut-turut dari Yayasan Panti Rapih, Yayasan Syantikara dan terakhir dari Yayasan Tarakanita dikelompokkan menjadi 30 kelompok kecil meluncur dari SMP Stella Duce 2 dikawal oleh satuan keamanan dari Polres Yogyakarta dan tim Medis dari RS. Panti Rapih, RS. Panti Nugroho dan RS. Panti Rahayu. Para Suster CB dengan pakai jubah khas Biarawati menjadi pemandangan unik dibandingkan sepeda gembira pada umumnya. Ada 2 titik istirahat yang disiapakan panitia yaitudi depan pasar Niten dan Lapangan Desa Trirenggo
Ada 2 suasana rute yang terasa berbeda, ketika menyusuri jalan raya Bantul peserta berdampingan dengan kendaraan roda 4 dan bus kota, tetapi setelah melewati Gereja Klodran Bantul peserta menyusuri pemandangan hamparan pematang sawah dan melewati pedesaan. Ketika melintasi persawahan banyak peserta yang menyempatkan diri untuk berfoto-foto terlebih dahulu, nampak sekali mereka menikmati perjalanan napak tilas ini.
Sekitar pukul 09.00 wib seluruh peserta telah sampai di tujuan dengan disambut para Suster CB dan para panitia yang telah menyiapkan acara juga di Ganjuran yaitu Bakti Sosial Pengobatan Gratis dan Bazar. Selain jamuan berbagai makanan dan minuman peserta juga disambut dengan penampilan atraksi tari-tarian dan band dari anak-anak Panti Asuhan St. Maria Ganjuran dan siswa-siswi SMP Kanisius Ganjuran.(ahyt)
Hidup dan jayalah karya Suster CB semoga senantiasa terus maju dalam setia misi membangun negeri.
-
there are no comments yet