“ Tarakanita Scholarship Camp 2023 "

Proses Seleksi Program Beasiswa Himeji International School Tahun 2023 angkatan 8 sudah memasuki tahap 20 besar peserta. Setelah menjalani psikotes pada tanggal 28 s.d. 30 Agustus 2023 di Pusat Pelayanan Tes dan Konsultasi Psikologi (P2TKP) Universitas Sanata Dharma, seluruh peserta selanjutnya mengikuti Tarakanita Scholarship Camp (TSC). TSC dilaksanakan pada 7 s.d. 9 September 2023 bertempat di Rumah Retret Panti Semedi Klaten. Kegiatan ini bertujuan untuk menggali lebih dalam motivasi dan kompetensi calon peserta yang akan mendapatkan beasiswa 1 tahun belajar di Jepang. Selain tim seleksi yang terdiri dari Yayasan Tarakanita ; Pak Arya, Pak Sigit, Pak Manto, dan Pak Alek, kegiatan ini juga melibatkan tiga alumni peserta beasiswa yang sudah pernah menjalani beasiswa di Jepang yaitu Kandida Rani Nyaribunyi, Lidwina Sabina Ayke Winahyu dan Venerini Ranum Classy Dewi.

Hari pertama TSC adalah pengenalan program beasiswa, interview untuk mengetahui motivasi maupun latar belakang peserta dan pemaparan Project Suistainable Develoment Goals (SDG’s) dari setiap peserta. Di hari berikutnya kegiatan outing dengan dinamika kelompok. Berbagai games dikemas bertujuan untuk melihat kemampuan softskill atau kepribadian dari setiap peserta meliputi kesiapan secara fisik, daya juang, kerja sama, kreativitas, maupun kemampuan problem solving. Di malam harinya setiap peserta mengikuti Emaus, sharing dan refleksi. Dua peserta melakukan sharing bersama. Mengawali sesi Emaus, dilaksanakan sharing bersama Charlotte penerima beasiswa tahun 2023 yang menjalani masa studi di Jepang dan Amanda (alumni penerima beasiswa tahun 2022) melalui zoom meeting. Hari terakhir TSC adalah kegiatan Sharing Experience dari alumni yang pernah studi 1 tahun di Himeji International School yaitu dari Kak Bunyi, Kak Ayke, dan Kak Ranum. Disela-sela kegiatan peserta mendapatkan kunjungan dari Sr. Yetty, CB dan Sr. Auxiline,CB.

Setelah TSC akan dipilih 5 besar peserta seleksi yang akan melanjutkan ke proses lebih lanjut sebelum akhirnya mendapatkan 2 siswi terpilih dari Tarakanita yang akan mengalami proses belajar selama 1 tahun di Negeri Sakura tersebut pada tahun 2024.

Penulis : V. Wikanti Widaninggar